Uji coba berhasil menggabungkan 5G dan 4G pada jaringan 5G Standalone komersial; SA Option 4 memungkinkan penerapan layanan khusus 5G SA sekaligus mencapai kinerja yang setara dengan NSA
Samsung Electronics dan SK Telecom (SKT) mengumumkan bahwa mereka telah berhasil menyelesaikan uji coba 5G-4G SA Option 4 (NE-DC, New Radio–E-UTRAN Dual Connectivity) pertama di industri dalam jaringan komersial 5G Standalone (5G SA) milik SKT. SA Option 4 adalah teknologi konektivitas ganda yang menghubungkan radio 5G dan 4G ke Inti 5G dalam mode 5G SA tingkat lanjut, yang memungkinkan operator meningkatkan keandalan dan memaksimalkan sumber daya jaringan mereka saat ini.
Kedua perusahaan memverifikasi teknologi 5G Option 4 di Pusat R&D SKT untuk mencapai kecepatan data yang sama dengan NSA, menggunakan bandwidth 175MHz, dan juga menyelesaikan verifikasi fungsi khusus SA. Untuk uji coba lapangan komersial ini, SKT menggunakan SA Core 5G Samsung, radio 5G, dan radio 4G, yang telah digunakan di seluruh jaringan komersial 5G SKT.
5G Option 4 merupakan opsi yang lebih canggih daripada mode Standalone 5G yang ada (SA Option 2) dan menyediakan tingkat kecepatan dan kualitas yang setara dengan NSA sambil memanfaatkan fungsi khusus SA Option 2 seperti network slicing dan jaringan 5G Core yang telah berkembang.
SA Option 4 membantu operator memberikan layanan inovatif termasuk Urban Air Mobility (UAM), kendaraan otomatis, kendali jarak jauh untuk peralatan berat, robot kendali jarak jauh, dan banyak lagi. Network slicing menciptakan beberapa jaringan virtual dalam satu infrastruktur jaringan fisik, mengoptimalkan sumber daya jaringan untuk memenuhi kebutuhan kinerja tertentu untuk berbagai layanan.
“Sementara kami mendukung peluncuran layanan 5G komersial pertama di dunia di Korea, kami gembira untuk terus mempelopori kemajuan 5G melalui teknologi 5G SA, yang akan mendukung layanan 5G inovatif dengan memanfaatkan jaringan LTE kelas dunia yang sudah mapan di Korea,” kata Jong-Kwan Park, Wakil Presiden dan Kepala Grup Teknologi 5GX di SKT. “Kami akan terus memperluas kolaborasi kami dengan para pemimpin industri untuk terus mendorong teknologi canggih ini dan dalam mengembangkan ekosistem 5G SA ini, untuk menunjukkan cara-cara baru untuk memanfaatkan potensi penuh jaringan generasi berikutnya.”
“Melalui uji coba komersial ini, Samsung bangga berkolaborasi dengan SKT untuk mencapai tonggak sejarah lain dalam memajukan teknologi 5G SA, menunjukkan kinerja yang setara dengan NSA dengan teknologi 5G Option 4 dalam mode 5G SA,” kata June Moon, Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Strategi Teknologi, Bisnis Jaringan di Samsung Electronics. “Kami berharap dapat terus berkolaborasi dengan SKT untuk pengembangan dan komersialisasi teknologi 5G SA yang canggih, guna menghadirkan layanan yang terdepan di pasar bagi konsumen dan beragam kasus penggunaan di seluruh industri.”
Pada tahap awal 5G, operator menggunakan teknologi E-UTRAN New Radio Dual Connectivity (EN-DC) untuk menggabungkan jaringan 5G dan 4G dalam mode 5G NSA. Kini, dengan 5G SA, mereka dapat memanfaatkan SA Option 4, yang merupakan teknologi konektivitas ganda yang lebih canggih.
Tonggak sejarah terbaru ini merupakan hasil dari komitmen berkelanjutan Samsung dan SKT untuk mengembangkan teknologi jaringan mutakhir yang mendukung kasus penggunaan 5G yang inovatif. Sebagai bagian dari kolaborasi berkelanjutan mereka, kedua perusahaan telah berhasil menyelesaikan pengujian EN-DC pada tahun 2019, setelah uji coba 5G Next-Generation Core (5G NC) pertama di dunia pada bulan Juni 2018. Pada bulan Maret 2021, SKT mulai menghadirkan layanan komersial 5G SA ke jaringan pribadi menggunakan solusi 5G end-to-end canggih Samsung. Dalam upaya kolaboratif, kedua perusahaan akan terus menghadirkan layanan jaringan canggih bagi pengguna seluler di Korea.
Kunjungi stan SK Telecom di MWC Barcelona 2022 untuk demonstrasi Opsi 4 (NE-DC) ini dan banyak lagi.
Samsung telah memelopori keberhasilan penyediaan solusi 5G menyeluruh termasuk chipset, radio, dan inti. Melalui penelitian dan pengembangan yang berkelanjutan, Samsung mendorong industri untuk memajukan jaringan 5G dengan portofolio produknya yang memimpin pasar mulai dari RAN dan Inti yang sepenuhnya tervirtualisasi hingga solusi jaringan pribadi dan alat otomatisasi bertenaga AI. Perusahaan saat ini menyediakan solusi jaringan bagi operator seluler yang menghadirkan konektivitas bagi ratusan juta pengguna di seluruh dunia.
Share this post