Langkah-langkah baru tersebut mencakup inovasi produk yang menyediakan fitur yang lebih ramah lingkungan hingga kemasan berkelanjutan yang mengurangi limbah
Samsung Electronics hari ini mengumumkan inisiatif keberlanjutan 2022 yang akan mempercepat pengembangan peralatan rumah tangga yang ramah lingkungan. Dengan langkah-langkah ini, Samsung bertindak melawan masalah lingkungan melalui produk dan layanan inovatif yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
“Di CES 2022, kami menguraikan bagaimana Samsung akan berkontribusi dalam mengatasi beberapa masalah lingkungan dan keberlanjutan yang paling mendesak di dunia,” kata Hyesoon Yang, Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Pengalaman Pelanggan Bisnis Peralatan Digital di Samsung Electronics. “Kolaborasi untuk memerangi polusi mikroplastik; membantu konsumen mengurangi konsumsi energi mereka; mengurangi limbah dengan menggunakan plastik daur ulang; dan mengadaptasi kemasan yang ramah lingkungan, ini adalah beberapa kegiatan yang sedang kami kerjakan untuk mengembangkan berbagai solusi nyata untuk masalah lingkungan dan masa depan yang berkelanjutan.”
Teknologi untuk Mengurangi Polusi
Dalam kolaborasi yang baru diumumkan, Samsung bekerja sama dengan perusahaan pakaian Amerika Patagonia. Seperti yang diungkap di CES 2022, kolaborasi ini akan mendorong keberlanjutan lingkungan dengan mengatasi masalah mikroplastik dan dampaknya terhadap lingkungan laut. CPO Patagonia Vincent Stanley berbagi pemikirannya selama pidato utama Samsung tentang pentingnya kolaborasi ini dan arah yang akan diambilnya, menyebutnya sebagai contoh bagaimana perusahaan dapat "membantu membalikkan perubahan iklim dan memulihkan kesehatan alam."
Patagonia terkenal dengan komitmennya terhadap bahan inovatif yang mengurangi kerusakan pada planet ini. Perusahaan pakaian ini terus membantu Samsung dalam berbagai cara, termasuk pengujian produk, berbagi penelitiannya, dan memfasilitasi pengenalan LSM Ocean Wise. Samsung telah meneliti fitur yang dirancang untuk membantu mengatasi dampak negatif mikroplastik.
Selain itu, Pemurni Air Bespoke baru-baru ini disertifikasi oleh NSF International di AS karena kemampuannya menyaring partikel berukuran 0,5 hingga 1 mikrometer, yang mencakup mikroplastik. Hal ini menjadikan Samsung salah satu produsen pemurni air pertama yang menerima sertifikasi ini.
Menghemat Lebih Banyak Energi dan Mendorong Penggunaan Energi yang Lebih Sadar Lingkungan
Untuk berkontribusi pada penggunaan energi yang lebih baik dan mendukung kehidupan yang berkelanjutan, Samsung juga bermitra dengan Q CELLS untuk membuat fitur Zero Energy Home Integration1 baru untuk SmartThings Energy. Fitur ini menyediakan data produksi dan penyimpanan dari panel surya dan sistem penyimpanan energi untuk membantu pengguna membangun kemandirian energi.
SmartThings Energy memantau penggunaan daya perangkat yang terhubung milik konsumen dan merekomendasikan metode penghematan energi berdasarkan pola penggunaannya. Bermitra dengan Wattbuy di AS dan Uswitch di Inggris, SmartThings Energy memungkinkan pengguna untuk beralih ke penyedia energi yang paling hemat biaya di wilayah mereka.
Meningkatkan Penggunaan Plastik Daur Ulang
Samsung juga akan meningkatkan jumlah plastik daur ulang yang digunakan pada peralatan rumah tangganya. Untuk tujuan ini, perusahaan akan memperluas penggunaan plastik daur ulang dari komponen interior peralatannya hingga elemen eksterior juga.
Samsung akan menaikkan target penggunaan plastik daur ulang pada peralatan rumah tangganya dari lima persen pada tahun 2021 menjadi 30 persen pada tahun 2024. Ini merupakan peningkatan dari 25.000 ton plastik daur ulang pada tahun 2021 menjadi 158.000 ton pada tahun 2024.2
Selain itu, Samsung juga telah mengembangkan jenis baru plastik daur ulang polipropilena untuk bak mesin cucinya. Dengan menggunakan polipropilena dan polietilena yang dibuang dari barang-barang seperti kotak makan siang bekas dan tali masker wajah, perusahaan telah menciptakan jenis baru resin daur ulang yang lebih tahan terhadap guncangan eksternal.
Kemasan yang Lebih Berkelanjutan
Samsung juga memperluas penggunaan kemasan ramah lingkungan untuk mencakup jajaran produk yang lebih luas, termasuk peralatan rumah tangga seperti penyedot debu, oven microwave, pembersih udara, dan banyak lagi. Ini akan memungkinkan konsumen untuk menggunakan kembali kotak tempat produk mereka berasal.
Ekspansi ini pertama kali diluncurkan di Korea pada tahun 2021 dan akan diperkenalkan ke pasar global pada tahun 2022.
Share this post