Di tengah tantangan pandemi, igus, spesialis dalam bidang motion plastics, berhasil meluncurkan lebih banyak inovasi daripada tahun sebelumnya. CEO igus, Frank Blase, memperkenalkan sistem pasokan energi robotik revolusioner TRX di pameran hybrid fisik-virtual igus di Cologne. Pameran ini baru saja memenangkan penghargaan “iF Communication Design Award 2021.”
Meski penjualan igus turun 4,8% pada 2020 akibat dampak pandemi, perusahaan tetap optimis menghadapi 2021. Berkat investasi besar dalam digitalisasi, logistik, dan layanan konsultasi jarak jauh, penjualan online meningkat sebesar 30%. Pada musim semi 2021, igus memperkenalkan 168 produk baru dan perpanjangan produk, lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Inovasi ini pertama kali ditampilkan di Hannover Messe Digital Edition dan di pameran fisik-virtual igus yang akan diperbarui secara menyeluruh.
Robotik dan Otomatisasi Hemat Biaya
Setelah dua tahun pengembangan, igus memperkenalkan ReBeL, elemen penggerak robot baru. Produk ini memungkinkan pelanggan merakit lengan robot secara cepat dan hemat biaya. ReBeL dilengkapi dengan gearbox plastik yang lebih baik dan motor listrik BLDC terintegrasi. Selain itu, igus menyediakan sistem kontrol otomatisasi yang dapat diunduh secara gratis, memungkinkan simulasi otomatisasi sebelum digunakan.
igus juga meluncurkan TRX, sistem pasokan energi yang dirancang ulang untuk robot. Sistem ini menggunakan kabel spiral yang dapat memutar, memperpanjang, dan memperpendek, sehingga mengurangi berat sebesar 83% di sumbu ke-3 robot dan menghemat ruang hingga setengahnya.
Bantalan Bola dengan Usia Pakai 21 Kali Lebih Lama
igus juga membuat terobosan dalam teknologi bantalan bebas pelumas dan bebas perawatan. Inovasi terbaru memungkinkan bantalan bola bertahan 21 kali lebih lama, terutama dalam aplikasi dengan beban rendah dan kecepatan tinggi seperti kipas dan sentrifus. Menurut Lena Woelke, Manajer Pengembangan xiros, masa pakai bantalan yang sebelumnya hanya bertahan sebulan kini bisa bertahan hampir dua tahun.
Menuju Produksi Berkelanjutan
igus juga terus berinovasi dalam hal keberlanjutan. Produk plastik bebas pelumas yang dihasilkan tidak hanya ramah lingkungan saat digunakan, tetapi juga diproduksi dengan cara yang netral karbon dan dapat didaur ulang. Pabrik baru igus yang sedang dibangun akan beroperasi secara netral iklim, dan seluruh pabrik diharapkan mengikuti pada 2025. Perusahaan juga berinvestasi dalam teknologi baru, seperti mesin cetak injeksi hemat energi dan daur ulang plastik, baik secara mekanis maupun kimia. igus meningkatkan investasinya di Mura Technology menjadi 5 juta euro. Teknologi HydroPRS dari Mura mengubah limbah plastik kembali menjadi minyak. Secara keseluruhan, investasi meningkat sebesar 29 persen pada tahun 2020.
Investasi dalam Digitalisasi dan Kapasitas untuk Mendorong Kemajuan Pelanggan
Sebagian besar investasi igus diarahkan ke toko online dan alat digital. Semua toko web diperbarui agar lebih informatif bagi pelanggan. Alat-alat baru untuk konfigurasi dan perhitungan gigi, rol, modul linier, dan motor stepper sekarang dapat diakses secara gratis di internet tanpa perlu registrasi. Pada saat yang sama, igus memperluas stok di semua lokasi di dunia. Di Amerika Serikat, tersedia 23.000 suku cadang individu, di Eropa 88.000, dan di Tiongkok 21.000, yang semuanya dapat dirakit menjadi jutaan model oleh igus dalam waktu 24 hingga 48 jam. Tawaran untuk konfigurasi dan pemesanan online yang mudah serta waktu pengiriman yang cepat disambut baik oleh banyak pelanggan. Penjualan online meningkat sebesar 30 persen di seluruh dunia.
Ekspansi awal kapasitas mesin dan gudang bahan baku sejak kuartal ketiga 2020 memastikan waktu pengiriman tetap cepat, bahkan saat ekonomi mulai pulih dengan cepat.
Perubahan sebagai Kewajiban dan Peluang
"Politik, teknologi, mobilitas, hiburan, iklim, dan kesehatan – dunia saat ini berubah dengan cepat," kata CEO igus, Frank Blase. "Kami ingin menjadi penggerak perubahan. Saya bangga pada rekan-rekan di igus yang telah beradaptasi, berubah, dan berkembang selama masa ini." Tim igus telah bekerja dari rumah sejak 13 Maret 2020. Hingga akhir 2022, igus memberikan fleksibilitas penuh bagi karyawan untuk menentukan sendiri jumlah hari kerja dari rumah, dengan sedikit aturan namun pengukuran yang jelas. Di saat yang sama, perusahaan bereksperimen dengan ruang kerja baru dan bentuk kolaborasi di lokasi.
"Untuk industri kami, kenyataan bahwa segalanya berubah – benar-benar segalanya – berarti semua orang menciptakan produk baru, dan semua orang membutuhkan mesin baru. Ini bisa memicu lonjakan besar bagi pelanggan dan kami dalam beberapa tahun mendatang."
Share this post