ReNew ELP, perusahaan daur ulang canggih yang berbasis di Inggris, telah memilih Emerson (NYSE: EMR) sebagai mitra otomasi digital untuk pabrik daur ulang plastik barunya di Teesside, Inggris Timur Laut. Teknologi otomasi canggih dan perangkat lunak Emerson akan membantu mencapai operasi yang aman dan efisien dari proses hidrotermal inovatif untuk mengubah plastik yang sudah tidak terpakai kembali ke bahan baku aslinya untuk memproduksi produk plastik baru, mengurangi limbah dan polusi.
Saat ini, banyak plastik pasca-konsumen, termasuk kemasan plastik fleksibel dan multilapis, seperti film, pot, ember, dan baki, dianggap 'tidak dapat didaur ulang' melalui metode daur ulang mekanik tradisional dan malah dikirim ke tempat pembuangan sampah atau dibakar. Setelah siklus penggunaan pertama yang singkat, 95% dari nilai bahan kemasan plastik, atau $80-120 miliar setiap tahun, hilang dari ekonomi, menurut Forum Ekonomi Dunia.
"Dengan mengubah plastik yang sudah tidak terpakai menjadi bahan baku pengganti fosil, ReNew ELP memiliki potensi untuk menghilangkan plastik sekali pakai yang tidak perlu dan membuat bahan baku untuk ekonomi plastik sirkular, menciptakan nilai alih-alih limbah," kata Richard Daley, direktur pelaksana ReNew ELP. "Kunci untuk mencapai tujuan ini adalah pembangunan pabrik skala komersial pertama ini dengan menggunakan platform hidrotermal unik dan di Emerson, kami telah menemukan mitra jangka panjang yang berharga untuk menciptakan model otomasi canggih untuk pabrik-pabrik selanjutnya yang direncanakan di seluruh Eropa."
Pabrik ReNew ELP akan memanfaatkan proses daur ulang canggih yang disebut HydroPRS™ (Sistem Daur Ulang Plastik Hidrotermal), yang menggunakan uap superkritis (tekanan dan suhu tinggi) untuk mengubah plastik bekas menjadi bahan kimia dan minyak berharga dari mana mereka awalnya dibuat. Produk-produk ini kemudian dapat digunakan untuk memproduksi plastik baru dan bahan lainnya.
"Proses HydroPRS saat ini sedang menjalani Penilaian Siklus Hidup oleh Warwick Manufacturing Group untuk memahami dampaknya terhadap lingkungan dan Potensi Pemanasan Global (GWP), bersama dengan penghematan CO2 dari mengalihkan limbah plastik dari pembakaran ke daur ulang canggih," kata Daley. "Temuan awal menunjukkan GWP yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan energi dari limbah (pembakaran) dan perbandingan yang menguntungkan dengan naphtha fosil, mendukung ambisi jalur yang layak menuju net zero."
Sebagai kontraktor utama otomasi, Emerson akan bertanggung jawab untuk mengembangkan solusi otomasi dan kontrol lengkap untuk memastikan operasi yang aman dan efisien dari proses produksi yang menuntut dengan intervensi operator minimum. Metodologi Project Certainty Emerson, yang mendigitalisasi pelaksanaan proyek, akan membantu menyelesaikan pabrik tepat anggaran dan tepat waktu, sementara metodologi Operational Certainty-nya akan membantu ReNew ELP mencapai kinerja operasional maksimum dan profitabilitas selama masa hidup fasilitas.
"Emerson memiliki kemampuan untuk mendukung tujuan keberlanjutan lingkungan perusahaan industri melalui efisiensi yang lebih besar, penggunaan sumber energi yang lebih bersih, penangkapan emisi, dan pengelolaan limbah yang lebih baik," kata Roel Van Doren, presiden grup penjualan global Emerson. "Melalui rekayasa proyek kolaboratif, solusi digital canggih, dan layanan siklus hidup, Emerson akan membantu ReNew ELP menciptakan solusi yang mendukung praktik berkelanjutan dan membantu mewujudkan tujuan kami untuk melestarikan sumber daya."
Sebagai bagian dari solusi otomasi, Emerson akan menyediakan sistem kontrol dan keselamatan terintegrasi, yang mencakup sistem kontrol terdistribusi DeltaV™ dan sistem instrumen keselamatan DeltaV untuk penghentian proses dan darurat, serta deteksi kebakaran dan gas. Ekosistem digital Plantweb™ Emerson, yang mencakup jaringan kabel dan nirkabel yang mendukung klaster instrumen pengukuran canggih, akan memberikan visibilitas terhadap kinerja proses dan data yang dapat ditindaklanjuti mengenai kesehatan peralatan. Sistem otomasi ini akan dilengkapi dengan berbagai katup kontrol untuk layanan berat dan katup kontrol tekanan umum. Berbagai solusi manajemen aset akan diterapkan untuk meningkatkan keandalan peralatan dan meningkatkan ketersediaan serta throughput proses, sambil meminimalkan waktu yang dihabiskan operator di lapangan untuk melakukan inspeksi manual.
Pabrik ini diperkirakan akan mulai beroperasi pada akhir 2022, dengan fase pertama mencakup salah satu dari empat lini daur ulang, yang masing-masing mampu memproses 20.000 ton limbah plastik per tahun.
Share this post