Sebagai bagian dari ambisinya untuk membuat bangunan lebih pintar, aman, dan terjamin sekaligus meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi emisi karbon, ABB mengumumkan investasi pada startup asal Montreal, BrainBox AI. Diluncurkan pada tahun 2019, BrainBox AI memelopori penggunaan kecerdasan buatan untuk mengurangi biaya energi dan emisi karbon dari sistem Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara (HVAC) pada bangunan komersial. Rincian keuangan dari investasi ini tidak diungkapkan.
Investasi dan keterlibatan strategis ini memungkinkan divisi Smart Buildings ABB untuk menggabungkan portofolio solusi digital yang ada, khususnya ABB AbilityTM Building Ecosystem, dengan kecerdasan buatan berbasis cloud milik BrainBox AI yang bersifat prediktif, adaptif, dan dapat diskalakan. ABB dan BrainBox AI berkomitmen untuk interoperabilitas, memungkinkan pelanggan menggunakan berbagai teknologi. Penawaran gabungan ini tersedia mulai kuartal keempat tahun 2021.
Sistem HVAC menyumbang sebagian besar penggunaan energi dan jejak karbon bangunan komersial pada umumnya, sementara bangunan menyumbang 28 persen dari total emisi CO2 terkait energi global.* Selain memungkinkan pengurangan biaya energi hingga 25 persen dan pengurangan emisi karbon sebesar 20–40 persen, perangkat lunak deep learning dari BrainBox AI juga meningkatkan kenyamanan penghuni dan memperpanjang masa pakai peralatan HVAC – semua tanpa memerlukan belanja modal di awal.
“Fokus utama kami adalah membawa perubahan radikal pada bangunan baru dan yang sudah ada dengan solusi yang aman, terjamin, pintar, dan berkelanjutan,” ujar Oliver Iltisberger, presiden divisi Smart Buildings ABB. “Saya yakin bahwa investasi ABB pada BrainBox AI, jika digabungkan dengan ABB Ability Building Ecosystem, akan membantu kami melompati pendekatan transformasi digital saat ini, lebih jauh lagi mengurangi biaya energi, dan berkontribusi dalam mengatasi perubahan iklim.”
“BrainBox AI sangat antusias bekerja sama dengan ABB, pemimpin teknologi global di pusat transisi energi, untuk mempercepat penyebaran solusi energi berbasis AI yang revolusioner bagi sektor real estat komersial,” kata Sam Ramadori, presiden BrainBox AI. “Dengan bangunan menyumbang 28 persen* dari total emisi karbon dunia, sangat penting untuk membawa teknologi bersih yang dapat diskalakan ke kota-kota kita. Menerapkan kecerdasan buatan otonom pada infrastruktur yang ada di lingkungan binaan bukan hanya kunci efisiensi energi, tetapi juga langkah penting menuju bangunan interaktif jaringan masa depan.”
“Dengan mesin kecerdasan buatan otonom sejati dan model bisnis SaaS murni, BrainBox AI merupakan puncak dari jenis investasi yang kami cari," komentar Malin Carlstrom, Kepala Ventures di ABB Electrification. “Modal yang disuntikkan akan digunakan untuk melanjutkan dan mempercepat proses internasionalisasi BrainBox AI serta untuk pengembangan produk dan penawaran mereka.”
ABB Technology Ventures memimpin putaran investasi Seri A di BrainBox AI, yang juga melibatkan Esplanade Ventures dan Desjardins Capital asal Kanada serta sejumlah investor pribadi.
Share this post